Ayana menjadi mualaf ketika bersekolah setingkat SMA di Korea. Gadis Korea kelahiran 28 Desember 1995 ini kini sedang menempuh studi di Malaysia. Menurut dia, di Korea, Islam memang agama minoritas, tapi warga tak peduli tentang Islam atau membencinya. Hanya beberapa orang yang mengetahui tentang Islam.
Ayana menyebut dirinya merupakan satu-satunya wanita beragama islam di keluarganya. Meski demikian, dia merasa bahagia dan bangga dengan kerudung serta statusnya sebagai pemeluk Islam di negeri yang islamnya minoritas.
